djaka.id djaka.id – Software Tutorials, Game Tips and Reviews Setiap orang pasti ingin menjaga kesehatan tubuhnya agar terhindar dari berbagai macam penyakit. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menjaga kesehatan sistem ekskresi. Sistem ekskresi merupakan sistem dalam tubuh yang berfungsi untuk mengeluarkan sisa-sisa metabolisme dan racun dalam tubuh. Untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi, terdapat 3 macam pola hidup yang dapat dijalani. Pola hidup tersebut adalah pola makan yang sehat, konsumsi air yang cukup, serta olahraga secara teratur. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih detail mengenai 3 macam pola hidup tersebut dan bagaimana cara menjalankannya agar kesehatan sistem ekskresi tetap terjaga dengan baik.
Jawaban: sebutkan tiga macam pola hidup untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi
Pertanyaan: Sebutkan 3 macam pola hidup untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi
Jawaban:
Tiga macam pola hidup untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi adalah:
– Minum air putih ± 8 gelas per hari.
– Melakukan olahraga secara rutin.
– Makan makanan bergizi dan menghindari makanan pengawet / instan.
Penjelasan:
Tiga macam pola hidup untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi adalah minum air putih ± 8 gelas per hari. Melakukan olahraga secara rutin. Makan makanan bergizi dan menghindari makanan pengawet / instan.
Pembahasan
Sistem ekskresi merupakan proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme yang sudah tidak digunakan lagi oleh tubuh. Sisa-sisa metabolisme ini berupa senyawa-senyawa yang bersifat toksik (racun) sehingga jika tidak dikeluarkan dapat menyebabkan terganggunya fungsi organ-organ di dalam tubuh. Organ-organ yang berperan dalam sistem ekskresi pada manusia meliputi kulit, ginjal, paru-paru, dan hati.
A. Kulit
Kulit merupakan lapisan jaringan pelindung terluar yang terdapat di permukaan tubuh. Kulit termasuk organ ekskresi karena mampu mengeluarkan zat-zat sisa berupa keringat. Selain sebagai organ ekskresi, kulit juga berfungsi sebagai alat indera perasa dan peraba.
Pelajari lebih lanjut tentang lapisan kulit di: brainly.co.id/tugas/15244858.
B. Ginjal
Ginjal berfungsi untuk menyaring zat-zat sisa metabolisme dari dalam darah, mempertahankan keseimbangan cairan tubuh, mengeskresikan gula darah yang melebihi kadar normal dan mengatur keseimbangan kadar asam, basa, dan garam di dalam tubuh.
Proses pembentukan urin dalam ginjal sebagai berikut:
a. Filtrasi yaitu proses penyaringan darah di glomerolus menghasilkan urin primer.
b. Reabsorbsi yaitu proses penyerapan kembali zat yang masih dibutuhkan tubuh. Terjadi di tubulus kontortus proksimal. Hasil reabsorbsi disebut sebagai urin sekunder.
c. Augmentasi yaitu proses penambahan kembali zat yang tidak dibutuhkan maupun yang berlebihan di dalam tubuh. Terjadi di tubulus kontortus distal. Hasil augmentasi berupa urin sebenarnya.
Pelajari lebih lanjut tentang proses pembentukan urin di: brainly.co.id/tugas/11321551.
C. Paru-paru
Paru-paru memiliki fungsi utama sebagai organ pernapasan. Paru-paru juga merupakan organ ekskresi yang berfungsi mengeluarkan gas-gas sisa proses pernapasan yaitu gas karbon dioksida dan uap air.
D. Hati
Hati berfungsi untuk mengeksresikan getah empedu zat sisa dari perombakan sel darah merah yang telah rusak dan dihancurkan di dalam limpa.
Pelajari lebih lanjut tentang organ ekskresi hati di: brainly.co.id/tugas/13849611.
Berikut ini kelainan yang terjadi pada sistem ekskresi:
1. Diabetes melitus
Urin mengandung gula. Terjadi karena hormon insulin rendah atau proses reabsorbsi di tubulus kontortus proksimal terganggu.
2. Diabetes insipidus
Urin yang dihasilkan banyak. Disebabkan karena kekurangan hormon ADH.
3. Albuminuria
Urin mengandung protein. Disebabkan karena ganggiuan pada filtrasi darah di glomerolus.
4. Nefritis
Radang atau infeksi pada saluran nefron ginjal.
Detil jawaban
Mapel : Biologi
Kelas: 11
Bab: Sistem Eksresi
Kode: 11.4.8
#AyoBelajar
Pentingnya Konsumsi Air Putih untuk Kesehatan Sistem Ekskresi
Air putih sangat penting dalam menjaga kesehatan sistem ekskresi. Sistem ekskresi adalah sistem dalam tubuh yang berfungsi untuk mengeluarkan zat-zat sisa metabolisme yang tidak dibutuhkan oleh tubuh. Salah satu cara terbaik untuk menjaga sistem ekskresi tetap sehat adalah dengan konsumsi air putih yang cukup.
Air putih berperan penting dalam membantu fungsi ginjal. Ginjal bertanggung jawab untuk menyaring darah dan mengeluarkan sisa metabolisme dalam bentuk urine. Ketika tubuh kekurangan cairan, ginjal tidak dapat bekerja dengan baik, sehingga sisa metabolisme tersebut tidak dapat dikeluarkan secara optimal. Hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti infeksi saluran kemih atau batu ginjal.
Selain itu, air putih juga membantu memperbaiki kualitas urine. Dengan mengkonsumsi air putih yang cukup, urine akan lebih encer dan lebih mudah untuk dikeluarkan. Hal ini dapat mencegah terjadinya infeksi saluran kemih.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mengkonsumsi setidaknya 8 gelas air putih setiap hari untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi. Selain itu, hindari minuman beralkohol dan kafein yang dapat menyebabkan dehidrasi. Dengan menjaga asupan air putih yang cukup, sistem ekskresi tubuh dapat berfungsi dengan baik dan kesehatan tubuh dapat terjaga dengan baik pula.
Jenis Olahraga yang Baik untuk Menjaga Kesehatan Sistem Ekskresi
Melakukan olahraga secara rutin adalah salah satu pola hidup yang penting untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi. Ada beberapa jenis olahraga yang dapat membantu menjaga kesehatan sistem ekskresi, di antaranya adalah:
1. Berjalan kaki
Berjalan kaki adalah jenis olahraga yang mudah dilakukan dan sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi. Dengan berjalan kaki, tubuh akan memproduksi keringat yang membantu mengeluarkan racun dan zat-zat yang tidak dibutuhkan oleh tubuh.
2. Berenang
Berenang juga merupakan jenis olahraga yang baik untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi. Olahraga ini dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, sehingga pembuangan zat-zat yang tidak dibutuhkan oleh tubuh dapat dilakukan dengan lebih efektif.
3. Yoga
Yoga adalah jenis olahraga yang dapat membantu menjaga kesehatan sistem ekskresi dengan cara mengurangi stres dan meningkatkan sirkulasi darah. Beberapa gerakan yoga seperti peregangan dan pernapasan dalam juga dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Dalam menjaga kesehatan sistem ekskresi, selain melakukan olahraga, penting juga untuk mengonsumsi makanan bergizi dan menghindari makanan pengawet atau instan. Dengan menjaga pola hidup yang sehat, kesehatan sistem ekskresi dapat terjaga dengan baik.
Makanan Sehat untuk Menjaga Kesehatan Sistem Ekskresi
Makanan sehat sangat penting dalam menjaga kesehatan sistem ekskresi. Beberapa jenis makanan yang sehat dan bergizi yang bisa membantu menjaga kesehatan sistem ekskresi antara lain sayuran hijau seperti bayam dan brokoli, buah-buahan seperti apel dan pisang, serta biji-bijian seperti beras merah dan kacang-kacangan.
Sayuran hijau kaya akan kandungan antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko terjadinya infeksi saluran kemih dan gangguan ginjal. Buah-buahan kaya akan kandungan air dan serat yang dapat membantu membuang racun dari tubuh. Sedangkan biji-bijian kaya akan kandungan protein dan serat yang dapat membantu meningkatkan fungsi sistem ekskresi.
Selain itu, menghindari makanan pengawet dan instan juga sangat penting untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi. Makanan tersebut mengandung bahan kimia yang dapat merusak fungsi organ tubuh, termasuk sistem ekskresi.
Dengan mengonsumsi makanan sehat dan bergizi serta menghindari makanan yang tidak sehat, kita dapat menjaga kesehatan sistem ekskresi dan mengurangi risiko terjadinya gangguan kesehatan pada organ tubuh tersebut. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan jenis makanan yang kita konsumsi dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.