Berikut Yang Termasuk Potensi Perairan Laos Adalah

Potensi perairan Laos merupakan salah satu kekayaan alam yang sangat berharga di Asia Tenggara. Wilayah Laos dikenal memiliki banyak sungai dan danau yang memiliki keanekaragaman hayati yang sangat tinggi. Dalam perairan ini, terdapat banyak jenis ikan yang menjadi sumber daya penting bagi masyarakat setempat. Namun, tidak semua jenis ikan yang hidup di perairan Laos dapat dimanfaatkan sebagai pangan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui jenis-jenis ikan yang potensial di perairan Laos, seperti ikan cakalang, tuna, karper dan perch. Selain itu, terdapat juga beberapa jenis kekayaan hayati lainnya seperti terumbu karang dan rumput laut, serta garam yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai potensi perairan Laos dan jenis-jenis sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan dari perairan tersebut.

Jawaban: berikut yang termasuk potensi perairan laos adalah

Pertanyaan: Berikut yang termasuk potensi perairan laos adalah a. Terumbu karang dan rumput laut b. Ikan cakalang dan tuna c. Ikan karper dan perch d. Garam dan ikan perch

Jawaban:
Jawaban dari pertanyaan “Berikut yang termasuk potensi perairan Laos adalah” adalah:

– Potensi perairan Negara Laos adalah Ikan Karper dan Perch, karena keduanya merupakan jenis ikan air tawar.
– Terumbu karang, rumput laut, ikan cakalang, ikan tuna, dan garam merupakan potensi perairan air laut/asin.
– Laos tidak memiliki laut sebagai potensi perairannya, melainkan memiliki potensi perairan air tawar yang berasal dari Sungai Mekong.
– Aliran Sungai Mekong memiliki potensi perairan yang luas, mulai dari ikan karper, ikan perch, hingga sumber penghasil tenaga listrik.

Penjelasan:

Potensi Perikanan Air Tawar di Laos

Laos merupakan negara yang tidak memiliki akses ke laut, namun memiliki potensi perikanan air tawar yang sangat besar. Potensi perikanan air tawar di Laos berasal dari Sungai Mekong yang mengalir di negara tersebut. Perairan sungai Mekong memiliki potensi perikanan air tawar yang melimpah, termasuk di dalamnya adalah ikan karper dan perch.

Ikan karper dan perch merupakan jenis ikan air tawar yang banyak ditemukan di perairan Sungai Mekong. Kedua jenis ikan ini memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan menjadi primadona bagi para nelayan lokal. Selain itu, perairan sungai Mekong juga menjadi sumber penghasil tenaga listrik yang sangat penting bagi negara Laos.

Potensi perikanan air tawar di Laos tidak hanya berkontribusi pada perekonomian negara, tetapi juga menjadi sumber protein hewani yang penting bagi kebutuhan gizi masyarakat Laos. Oleh karena itu, pemerintah Laos sangat memperhatikan dan mengelola potensi perikanan air tawar di negaranya dengan baik agar dapat memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat.

Sungai Mekong sebagai Sumber Potensi Perairan di Laos

Sungai Mekong adalah sungai terpanjang di Asia Tenggara yang mengalir melalui enam negara, termasuk Laos. Di Laos, Sungai Mekong menjadi sumber potensi perairan yang sangat penting bagi masyarakat sekitar. Sungai Mekong memiliki potensi perairan yang luas, mulai dari ikan karper, ikan perch, hingga sumber penghasil tenaga listrik.

Ikan karper dan perch merupakan jenis ikan air tawar yang banyak ditemukan di Sungai Mekong. Masyarakat sekitar Sungai Mekong memanfaatkan ikan tersebut sebagai sumber protein dan mata pencaharian. Selain itu, Sungai Mekong juga menjadi sumber penghasil tenaga listrik, dimana terdapat banyak pembangkit listrik yang memanfaatkan aliran sungai ini.

Namun, potensi perairan Sungai Mekong di Laos juga menghadapi tantangan yang serius, seperti pencemaran air dan overfishing. Untuk menjaga keberlangsungan potensi perairan ini, perlu dilakukan upaya-upaya seperti pengelolaan sumber daya perairan yang berkelanjutan dan pemantauan terhadap kegiatan manusia yang dapat merusak lingkungan.

Dengan potensi perairan yang luas dan beragam, Sungai Mekong menjadi salah satu sumber kekayaan alam yang penting bagi Laos. Perlu adanya kerja sama antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga keberlangsungan potensi perairan ini agar dapat dimanfaatkan secara lestari dan memberikan manfaat bagi generasi yang akan datang.

Perbedaan Potensi Perairan Air Tawar dan Air Laut di Laos

Perairan di Laos terdiri dari dua jenis, yaitu perairan air tawar dan air laut/asin. Perairan air tawar merupakan salah satu potensi besar di Laos, terutama di sekitar aliran Sungai Mekong. Ikan karper dan perch merupakan contoh dari potensi perairan air tawar di Laos. Selain itu, perairan air tawar di Laos juga dimanfaatkan sebagai sumber penghasil tenaga listrik.

Sementara itu, potensi perairan air laut/asin di Laos terbatas, karena negara ini tidak memiliki laut. Potensi perairan air laut/asin di Laos lebih fokus pada ikan cakalang, tuna, terumbu karang, rumput laut, dan garam. Namun, potensi ini terbatas pada perairan yang berdekatan dengan laut, seperti Teluk Thailand.

Perbedaan potensi perairan air tawar dan air laut/asin di Laos memiliki dampak pada jenis ikan yang dikembangkan dan dimanfaatkan. Potensi perairan air tawar di Laos lebih berfokus pada ikan air tawar seperti ikan karper dan perch, sedangkan potensi perairan air laut/asin lebih berfokus pada jenis ikan laut seperti ikan cakalang dan tuna. Kedua jenis perairan ini memiliki nilai ekonomi yang tinggi bagi masyarakat Laos dan juga memiliki peran penting dalam keseimbangan ekosistem perairan di negara ini.